Renungan Katolik "Bahasa Kasih"
Senin, 05 Oktober 2015
Yun 1:1-17; 2-10
MT Yun 2:2-5,8
Luk 10:25-37
KEIKLASAN
Pergilah, dan perbuatlah demikian.
- Luk 10:37
Tak jauh dari tempat tinggal kami, ada satu pondok pesantren yang dipimpin oleh seorang ustad yang sangat nyata perbuatannya.Ia sering mengadakan bakti sosial bagi anak-anak didiknya. Tak ketinggalan operasi katarak bagi masyarakat di sekitarnya tanpa memandang suku, ras, dan agama.Semua dilakukannya dengan keikhlasan yang penuh.
Sayapun selalu ikut ambil bagian dalam kegiatan yang diadakan ustad ini dengan membantu mencari orang-orang yang perlu dibantu di area miskin sekitar desa dan tempat tinggal saya. Perbuatan ustad ini menginspirasi dan mendorong, sekaligus menyemangati saya untuk juga mengambil bagian dan melakukan apa yang saya bisa.
Tidak tanggung-tanggung, setelah operasi dan pengobatan, kamipun mengantar para pasien sampai ke rumah masing-masing.Masih ditambah dengan pemberian sembako bagi mereka.Semua membantu dengan sukarela dan ikhlas.
Teman, apa yang dilakukan oleh orang Samaria dalam kisah Injil masih sangat relevan dan mungkin untuk dilakukan di jaman sekarang. Kita dipanggil untuk membagikan kasih Tuhan, bukan hanya dengan kata-kata, tapi dengan perbuatan nyata.Mari kita terus berbuat baik bagi sesama, karena itulah yang dikehendaki Tuhan bagi kita.Dan biarlah semua perbuatan baik itu hanya bagi kemuliaan Tuhan.Agar semakin banyak orang mengalami Tuhan yang penuh kasih, Tuhan yang setia, Tuhan yang memelihara. (Ld)
Apa respon saya terhadap perintah Tuhan?
Adakah tindakan nyata yang saya lakukan?
Fresh Juice 5-10-15
Luk. 10:25-37
Tema : Menjadi Orang Samaria yang Baik Hati
RD Revi Tanod
Manado
http://bit.ly/FJ051015
No comments:
Post a Comment