Renungan Katolik "Bahasa Kasih"
Jumat, 25 September 2015
Hag 2:1b-9
Mzm 43:1-4
Luk 9:19-22
TUHAN MENCARI RUMAH-NYA
Masih adakah diantara kamu yang telah melihat Rumah ini dalam kemegahannya semula? - Hag 2:4
Tuhan memperingatkan bangsa Israel melalui Nabi Hagai agar mereka membangun kembali Bait Suci yang sudah runtuh. Pada jaman Hagai, pembangunan Bait Suci lebih mengarah kepada bangunan secara fisik. Namun bagi kita di jaman sekarang, peringatan ini datang agar kita lebih memperhatikan Bait Suci secara rohani agar Tuhan berkenan bertahta dalam diri kita.
Ketika tubuh rohani mengalami kerusakan atau tidak sehat, hal itu akan mempengaruhi hidup kita secara keseluruhan.
Saat saya lalai dalam menjaga tubuh rohani, saya akan menjadi pribadi yang tidak menarik, tidak memiliki penguasaan diri, mudah terpancing dalam emosi, cenderung berprasangka negatif terhadap orang lain. Dalam keadaaan seperti ini, Tuhan tidak dapat menemukan tempat untuk bertahta dalam diri saya, sehingga sayapun tidak dapat melihat kehendak-Nya untuk diri saya. Hidup saya bukan lagi mengikuti ajaran Tuhan, tetapi dikenadalikan oleh keinginan pribadi.
Langkah pertama yang harus kita lakukan adalah menyadari bahwa ada sesuatu yang salah dengan hidup kita. Lalu, kita perlu memperbaiki relasi dengan Tuhan. Secara perlahan namun pasti, kita akan bisa kembali merasakan damai dan sukacita, serta melihat berkat dan rahmat Tuhan yang senantiasa menyertai kita.
Bukan kita yang mencari Dia. Ketika kita menyediakan rumah bagi-Nya, maka Ia akan menemukan tempat-Nya. Ia akan singgah dan tinggal di dalam diri kita. (In)
Apakah saya selalu menyiapkan rumah untuk Tuhan dalam diri saya?
Fresh Juice 25-9-15
Luk. 9:19-22.
Tema : Engkaulah Mesias dari Allah
RD Hady Setiawan
Paroki St Fransiskus Xaverius Kuta - Bali
No comments:
Post a Comment