PASKAH BERSAMA OFS – MARI BANGKIT DAN SALING MENGAMPUNI - ORDO FRANSISKAN SEKULAR

ORDO FRANSISKAN SEKULAR

OFS - Ordo Fransiskan Sekuler - Ordo Ketiga Fransiskan

ORDO FRANSISKAN SEKULAR REGIO KALIMANTAN

test banner

Breaking

Home Top Ad

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Thursday, August 11, 2016

PASKAH BERSAMA OFS – MARI BANGKIT DAN SALING MENGAMPUNI

Paskah merupakan momentum puncak bagi umat Katolik di manapun berada. Peringatan iman tentang kebangkitan Kristus dari alam kematian kepada hidup kekal telah dibuktikan dengan kebangkitan Kristus sendiri pada kuburnya di hari yang ketiga setelah wafat-Nya di kayu salib. Selain merupakan perayaan besar selain Natal, Paskah juga menjadi kesempatan bagi setiap umat Katolik untuk memperbaharui setelah menjalankan masa-masa pertobatan pada saat prapaskah sebelumnya. Sebagai bentuk syukur, umat Katolik merayakan Paskah di gereja maupun paskah bersama pada minggu-minggu paskah. 

Pada masa prapaskah minggu kedua, OFS (Ordo Fransiskan Sekular) juga merayakan hari Kebangkitan Kristus di Biara San Lorenzo yang berada di ujung jalan Perintis Kemerdekaan atau yang lebih kita kenal sebagai jalan 28 Oktober, Siantan. Paskah bersama ini dihadiri oleh 3 persaudaraan Lokal OFS di Regio Kalimantan dan para aspiran atau tamu undangan serta para frater dan bruder tuan rumah di Biara Kapusin San Lorenzo. Tradisi Paskah bersama OFS ini telah berlangsung sejak lama dan rutin dilaksanakan setiap tahun sebagai ucapan syukur setiap keluarga Katolik khususnya persaudaraan OFS telah melalui tahun-tahun rahmat dengan penuh sukacita dan bahagia. Apalagi pada tahun ini, Paus Fransiskus menetapkan sebagai tahun Kerahiman Ilahi di mana Allah membukakan pintu tobat dan indulgensi penuh bagi siapa saja yang menyesali dosanya dan ingin bertobat. Secara spesial para pentobat atau OFS boleh mewujudkan rasa syukur tersebut.

Pastor Pembimbing Rohani OFS P. Yosef Aji Astono, OFMCap memimpin misa pembukaan Paskah bersama. Injil yang dibacakan sangat mengena dengan keadaan masyarakat kita pada saat ini. Selain berbicara tentang wahyu Santo Yohanes di Pulau Patmos mengenai kesaksian Kristus sebagai Alfa dan Omega, injil mengetuk hati para saudara OFS untuk mengingat kembali pentingnya pengampunan dan iman akan kebangkitan Kristus. Rasul Thomas dalam injil tidak menyakini kebangkitan Kristus oleh karena ketakutan para Rasul di zaman itu yang menganggap kematian Kristus sebagai kutuk dari Allah. “Sebagai ganjarannya, Rasul harus mendapatkan hukuman yang sama seperti Kristus yaitu disalibkan,” Demikian disebutkan P. Aji dalam kotbahnya. Demikian, mereka mengunci pintu rumah tersebut sebagaimana dituliskan dalam injil bahwa mereka takut kepada orang Yahudi. Namun setelah Kristus menampakkan diri pada Rasul Thomas dan para murid selanjutnya, barulah ia percaya dan menyerukan imannya kepada Kristus,”Ya Tuhanku dan Allahku”. Pesan P. Aji dalam kotbahnya, hendaknya seorang OFS harus menyerukan tobat dan juga mengungkapkan iman melalui salam perdamaian pada setiap orang dengan mengampuni kesalahan agar Allah juga mengampuni. Setelah Homili, para saudara menyambut tubuh Kristus dalam Ekaristi dengan penuh sukacita.

Acara ramah tamah seusai misa menjadi perekat kuat bagi setiap saudara OFS dan saudara Kapusin. Turut hadir pula, Bruder Babtis, MTB yang semakin menyempurnakan suasana paskah bersama. Setiap anggota membawa makanan dari rumah masing-masing dan aneka ragam makanan terhindang di atas meja perjamuan. Tidak ada yang kekurangan jika semangat persaudaraan senantiasa dihidupi dengan penuh kasih. Saling bersalaman, mengungkapkan damai dan ucapan selamat paskah. Semangat persaudaraan tak hanya dilakukan pada sesama persaudaraan Fransiskan, tetapi juga setiap orang boleh menerima dan berbagi kasih persaudaraan. OFS di Regio Kalimantan berkembang dengan sangat pesat dengan 3 persaudaran lokal lainnya di Pontianak dan tumbuhnya satu persaudaraan di Singkawang. Sehingga OFS dari zaman ke zaman harus terus memperbarui diri baik tubuh dan penekanan pada penghidupan spiritualitas setiap hari. Puncaknya bagi regio Kalimantan, Kapitel Regio dan Lokal serta pelatihan Formatur akan diadakan pada bulan Mei 2016 nanti. Demi tumbuh kembang dan keberlanjutan Ordo Fransiskan Sekular di Regio Kalimantan dalam menghidupi Injil di dalam setiap bidang kehidupan. Semoga semangat kebangkitan Kristus mendarahdaging di dalam hidup setiap orang untuk menjadi pewarta sabda ilahi bagi keluarga dan sesamanya. Marilah kita bangkit dan saling mengampuni. Selamat Paskah! Tuhan memeberkati kita semua. (Sdr. Fransesco Agnes Ranubaya, OFS)

No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages